1. Profil Puskesmas Bergas
a. Nama
: Puskesmas Bergas
b. Alamat
: Jalan Soekarno Hatta, Kecamatan Bergas
c. Alamat
: Jalan Soekarno Hatta, Kecamatan Bergas
d. Luas Cakupan : 43.72 km2
e. Batas Wilayah :
1)
Utara
: Puskesmas Ungaran, Puskesmas Leyangan
2)
Selatan
: Puskesmas bawen
3)
Barat
: Puskesmas Jimbaran
4)
Timur :
Puskesmas Pringapus
5)
No.
Telp : 0298-522109
f.
Puskesmas Bergas
terdiri dari:
1)
Poli Umum
2)
Poli Gigi
3)
Kesehatan Ibu dan Anak
(KIA)
4)
Laboratorium
5)
Apotek
6)
Loket
7)
UGD
8)
Ruang Rawat Inap
1. Cakupan
Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat
Kegiatan
pemeriksaan kesehatan (penjaringan) siswa SD dan setingkat telah secara rutin
dilaksanakan setiap tahunnya. Biasanya kegiatan ini dilaksanakan pada awal
tahun ajaran SD / MI. Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan meliputi pemeriksaan
hygiene sanitasi perorangan. Selain melakukan pemeriksaan, juga dilakukan
penyuluhan kepada siswa agar dapat belajar menjaga kebersihan dan kesehatan.
Bila ditemukan siswa yang perlu mendapatkan penanganan lebih lanjut, maka
diberikan rujukan untuk pemeriksaan di puskesmas. Cakupan penjaringan kesehatan
siswa SD dan setingkat pada tahun 2014 sebesar 100 %, yang artinya seluruh
siswa kelas 1 SD dan setingkat di Kabupaten Semarang mendapatkan pemeriksaan
kesehatan di awal tahun ajaran. Hasil cakupan ini sama dengan cakupan
penjaringan tahun 2013.
2. Pelayanan
Kesehatan Gigi dan Mulut pada Anak SD dan Setingkat
Pelayanan
kesehatan gigi dan mulut pada anak SD dan setingkat di Kabupaten Semarang
khususnya untuk pelayanan tumpatan / pencabutan pada tahun 2014 mengalami
penurunan bila dibandingkan tahun sebelumnya. Pada tahun 2013 rasio tumpatan /
pencabutan sebesar 2,3 sedangkan pada tahun 2014 sebesar 2,1. Kegiatan Upaya
Kesehatan Gigi Sekolah (UKGS) belum berjalan optimal, terutama di beberapa
puskesmas, antara lain di Puskesmas Suruh, Dadapayam, Tengaran, Susukan,
Sumowono, Leyangan dan Kalongan. Hal ini bisa dilihat dari jumlah seluruh siswa
SD / MI di Kabupaten Semarang sebanyak 94.900 siswa, baru sebanyak 69.076 siswa
atau 72,8 % yang mendapatkan pemeriksaan. Meskipun demikian, cakupan ini sudah
lebih besar dibandingkan cakupan tahun 2013 yang sebesar 60,4 % (57.780 siswa)
diperiksa. Dari jumlah siswa diperiksa di tahun 2014 ini, sebanyak 24.259 siswa
yang perlu mendapatkan perawatan. Dan dari jumlah yang perlu mendapatkan
perawatan, hanya 17.450 siswa (71,9 %) yang mendapatkan perawatan di puskesmas.
Hal ini antara lain disebabkan oleh :
a. Siswa
yang diberi rujukan untuk perawatan gigi di puskesmas tidak semuanya datang ke
puskesmas
b. Siswa
yang diberi rujukan untuk perawatan lebih lanjut ada yang lebih memilih berobat
ke fasilitas kesehatan selain puskesmas, misalnya ke dokter gigi praktek swasta
Tabel 29. Pelayanan
Kesehatan Gigi Mulut di Kabupaten Semarang Tahun 2009 - 2014
TAHUN
|
Rasio Tambal / Cabut
|
Murid
SD/MI
diperiksa
|
Murid
SD/MI
mendapat
perawatan
|
2009
|
1,35
|
70,33%
|
49,37%
|
2010
|
1,05
|
54,46%
|
80,16%
|
2011
|
1,4
|
49,5%
|
90,1%
|
2012
|
1,5
|
71,8%
|
73,3%
|
2013
|
2,3
|
65,27%
|
71,35%
|
2014
|
2,1
|
72,8%
|
71,9%
|